nusakini.com-Pekanbaru -Universitas Islam Negeri (UIN) Sutan Syarif Kasim (Suska) Riau memutuskan untuk menutup sementara kegiatan perkuliahan di kampus. Keputusan ini tertuang dalam Surat Edaran Nomor: B-1224/Un.04/HM.00/03/2020. 

Rektor UIN Suska Riau, Akhmad Mujahidin, menjelaskan, penutupan sementara dilakukan segera terkait adanya informasi bahwa ada mahasiswa UIN Suska yang sedang diisolasi di dua rumah sakit di Pekanbaru. Kebijakan ini juga diambil berdasarkan Keputusan Gubernur Riau Nomor: Ktps 596/III/2020 , dan hasil kosultasi dengan Plt. Sekjen Kementrian Agama RI. 

“Diputuskan untuk dilakukan penutupan kampus UIN Suska Riau mulai hari ini hingga hingga 31 Maret 2020,” terang Mujahidin di Riau, Jumat (20/03).  

• 304 Mahasiswa PTKN Ikuti KKN Moderasi Beragama
• IJIMS UIN Salatiga Masuk 15 Jurnal Terbaik Dunia
• 63.717 Peserta Lulus Seleksi UM-PTKIN 2022, Cek di sini!
• Kelulusan UM-PTKIN Diumumkan 30 Juni 2022
• Jurnal UIN Batusangkar Terindeks Scopus

Ia menambahkan selama masa tersebut, seluruh aktivitas dosen, pegawai, dan mahasiswa dilaksanakan dari rumah. "Apabila dosen/pegawai memiliki urusan penting dikampus, maka dapat melakukan aktifitas dengan izin rektor," ujarnya. 

Selama masa penutupan, lanjutnya, Kampus UIN Suska Riau akan dilakukan sterilisasi dan penyemprotan disinfectant. Pihak UIN sudah berkoordinasi dengan gubernur dan percepatan gugus tugas Covid-19 Propinsi Riau. 

Sebelumnya, diinformasikan bahwa ada dua mahasiswa yang kini sedang diisolasi. Keduanya berasal dari Fakultas Syari’ah dan Hukum serta Fakultas Ushuluddin. Kedua mahasiswa itu diketahui, ikut hadir dalam acara Tabligh Akbar yang di selenggarakan di Malaysia beberapa waktu lalu. 

Rektor UIN Suska Riau sudah menugaskan kedua dekan fakultas tersebut untuk terus melakukan pemantauan secara seksama. (p/ab)